Konferensi Women’s World Banking (WWB) tahunan ke -9 baru -baru ini berlangsung di New York City, menyatukan para pemimpin dan ahli dari seluruh dunia untuk membahas dan mengatasi masalah -masalah utama yang dihadapi sektor inklusi keuangan. Dengan tema “Breaking Hambatan dan Membangun Jembatan,” konferensi ini berfokus pada cara mengatasi hambatan dan menciptakan peluang bagi wanita di industri jasa keuangan.
Salah satu sorotan utama dari WWB9 adalah pentingnya kolaborasi dan kemitraan dalam mendorong inklusi keuangan. Pembicara menekankan perlunya bank, perusahaan fintech, LSM, dan lembaga pemerintah untuk bekerja sama untuk menciptakan solusi inovatif yang dapat menjangkau perempuan di komunitas yang kurang terlayani. Dengan membangun jembatan di antara pemangku kepentingan yang berbeda, industri ini dapat menciptakan sistem keuangan yang lebih inklusif dan berkelanjutan yang menguntungkan semua orang.
Pengambilan kunci lainnya dari konferensi adalah pentingnya teknologi dalam memperluas akses ke jasa keuangan. Dengan munculnya perbankan mobile dan pembayaran digital, wanita di negara -negara berkembang dapat mengakses produk dan layanan keuangan yang sebelumnya tidak tersedia bagi mereka. Dengan memanfaatkan teknologi, lembaga keuangan dapat menjangkau lebih banyak wanita dan memberdayakan mereka untuk mengendalikan masa depan keuangan mereka.
Selain itu, konferensi ini menyoroti perlunya kebijakan dan peraturan yang sensitif terhadap gender yang mempromosikan inklusi keuangan perempuan. Pembicara membahas pentingnya mengatasi hambatan hukum dan budaya yang mencegah perempuan mengakses jasa keuangan, seperti hak properti, undang -undang warisan, dan praktik diskriminatif. Dengan menerapkan kebijakan yang mendukung kesetaraan gender, pemerintah dan lembaga keuangan dapat menciptakan sistem keuangan yang lebih inklusif dan adil untuk semua.
Secara keseluruhan, WWB9 adalah platform yang kuat untuk membahas tantangan dan peluang yang dihadapi perempuan di sektor inklusi keuangan. Dengan menghancurkan hambatan dan membangun jembatan antara pemangku kepentingan yang berbeda, industri ini dapat menciptakan sistem keuangan yang lebih inklusif dan berkelanjutan yang memberdayakan perempuan untuk mencapai kemandirian ekonomi dan keamanan finansial. Seperti yang ditunjukkan oleh konferensi, dengan bekerja bersama dan memanfaatkan teknologi, kita dapat menciptakan dunia yang lebih inklusif dan adil untuk semua.